Dalam ilmu nahwu ada yang dinamakan dengan kalimah fiil madhi. Apa sih yang dimaksud dengan fiil madhi itu?, Baiklah untuk menjawabnya saya akan jelaskan pada uraian di bawah ini.
Apa itu Fi’il Madhi ?
Link YouTube: https://youtu.be/ocyc4DY83Ts
Fi’il adalah kata kerja, Fi’il adalah kata yang dalam penggunaannya dalam kalimat terikat waktu tertentu, Pengertian fi’il madhi adalah kata kerja yang menunjukkan aktivitas atau perbuatan di waktu lampau, sebagaimana dituliskan oleh Ali Al Jarim dalam kitab nahwu wadhih
الفِعْلُ الماضى هو كُلُّ فِعْلٍ يَدُلُّ عَلَى حُصُوْلِ عَمَلٍ فِى الزّمَنِ المَاضيِّ
Artinya : “Fi’il madhi adalah fi’il yang menunjukkan pada terjadinya perbuatan di waktu lampau.”
Tanda-tanda fi’il madhi:
Fiil madhi mempunyai ciri sama seperti kalimat yang lainnya. Adapun ciri fiil madhi yang paling mudah difahami adalah huruf akhirnya di fathahkan. Sebagaimana kita ketahui dalam jurumiyah diterangkan;
فَالْمَاضِي مَفْتُوْحُ الْأَخِرِ أَبَدًا
Artinya; Maka adpun fi’il madhi itu ialah difathahkan akhir selamanya.
a. Huruf akhirnya berharakat fathah dhahirah (jelas) maupun muqadarah (dikira-kirakan).
- Harakat dhahir, contoh: فَعَلَ، ضَرَبَ، فَتَحَ، اَكَلَ، رَحِمَ، نَصَرَ، كَتَبَ، قَالَ
- Harakat muqadarah, contoh: رَمَى، دَعَى، نَهَى، أَتَى
b. Diakhir kata bisa dimasuki dhamir rafa’, contoh: فَعَلْتُ، نَصَرْتُ، اَكَلْتُ
c. Diakhir kata bisa dimasukin ta’ ta’nits tsakinah (ta’ sukun yang bermakna perempuan), contoh: فَتَحَتْ، كَتَبَتْ، قَالَتْ، جَائَتْ
Contoh fi’il madhi dalam kalimat
Berikut adalah 3 contoh kalimat fi’il madhi
1)Akala (أكل) artinya telah makan
أكل الطَّالبُ خبزا (akala tholibu khubzan)
artinya murid-murid telah makan roti
2)Ro a (رَاَى) artinya telah melihat
رَأَيْتُ الْمَدِيْنَة (roaitul madinah)
artinya saya telah melihat kota
3)‘alima (عَلِمَ) artinya telah mengetahui,
عَلِمَ مُحمَّد الْقُرْآن (‘alima Muhammad al qur’an)
artinya Muhammad telah mengetahui alqur’an
Mas Tegar 